Acara Graduation Sukses di Gelar, Pelepasan Murid Kelas IX Stambuk Pertama Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara
Acara Graduation Sukses di Gelar, Pelepasan Murid Kelas IX Stambuk Pertama Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara
Seperti sudah menjadi tradisi, setiap sekolah disetiap tahunnya pula pasti akan menyelenggarakan acara kelulusan atau lebih sering kita dengar dengan acara perpisahan sekolah. Mulai dari tingkat TK sampai tingkat SLTA maupun Perguruan Tinggi menyelenggarakan acara kelulusan sekolah. Hiforia dalam menyambut dan menjalakan aktivitas ini pasti sangat menarik perhatian dan antusias bagi siswa/i itu sendiri.
Alhamdulillah, pada tanggal 16 Juni 2022 yang lalu bertempat di Auditorium lantai 3 gedung Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara pihak sekolah telah sukses melakukan acara Graduation. Pelepasan kelas IX ini menjadi acara pertama yang dilakukan Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara dalam kegiatan gradution. Mereka adalah pada anak didik yang merupakan stambuk lulusan pertama. MasyaAllah luar biasa, dengan kehadiran mereka bergabung dalam IBS Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara semoga kedepannya sekolah ini juga akan bertumbuh pesat.
Biasanya kelulusan atau perpisahan yang diadakan sekolah selalu masuk dalam agenda rutin kegiatan sekolah dan dilakukan pada akhir tahun ajaran. Lalu sebenarnya apa sih makna dari gradution ini?
Jika meninjau arti dari kata gradution itu sendiri, artinya adalah wisuda, kelulusan, atau tamatan. Nah acara kelulusan yang diadakan sekolah memiliki makna tersendiri bagi setiap orang yang mengikutinya. Termasuk dalam hal ini adalah murid, guru, orangtua/wali murid dan bagi sekolah sendiri.
Bagi murid, acara gradution memiliki posisi terpenting dalam acara kelulusan, setiap siswa akan menjadikan kelulusan sekolah sebagai momentum perpisahan dengan mengucapkan terima kasih kepada guru yang telah mengajar dan mendidik mereka. Mereka juga perlu menyampaikan permintaan maaf kepada guru, atas segala kenakalan dan ketidak-patuhan selama menjadi murid disekolah tersebut. Selanjutnya murid pun meminta restu agar ilmu yang sudah diperoleh menjadi bermanfaat dan menjadi bekal untuk melanjutkan sekolah ke tingkat yang lebih tinggi di masa depan.
Selain berpisah dengan guru, para murid juga akan berpisah dengan seluruh teman dalam satu angkatannya. Keberadaan teman sangat penting selama bersekolah karena teman adalah orang yang paling dekat. Apalagi dalam sekolah Al-Azhar Asy-Syarif yang menerapkan prinsip boarding school, banyak hal menyenangkan telah dilakukan bersama teman seperti berbagi cerita, bermain, termasuk belajar bersama. Acara ini akan menjadi kegiatan terakhir bersama teman-teman sebelum berpisah untuk melanjutkan ke sekolah yang berbeda.
Bagi para guru, hal ini juga akan menyita perasaan emosional mereka. Pasti kita semua pernah mendengar ungkapan yang mengatakan bahwa sekolah seperti rumah kedua bagi para muridnya. Hal ini otomatis menjadikan guru sebagai orang tua kedua untuk mereka.
Dengan rutinitas yang setiap hari sama dilakukan di sekolah, bertemu guru dan teman-teman serta staf sekolah, setiap siswa pasti merasa sekolah adalah rumah, tempat belajar banyak hal. Kepercayaan para orang tua juga memiliki pengaruh yang besar terhadap sekolah itu sendiri.
Tak hanya itu, orang tua tentunya merasa terbantu oleh sekolah yang sudah memberikan ilmu sebagai bekal anak-anak untuk menapaki masa depannya nanti. Dengan digelarnya acara graduation atau kelulusan sekolah, orang tua dapat menjadikan ini sebagai momentum mengucapkan terima kasih kepada guru maupun pihak sekolah secara keseluruhan.
Seperti kutipan yang kami temukan di halaman media sosial oleh orangtua murid yang mengungkapkan rasa syukur dan bahagianya ia dalam kelulusan putra putrinya di SMP Islam Al-Azhar Asy Syarif Sumatera Utara.
Bapak Ma’ruf Ritonga ayahanda dari Syamil Basayev Ananta Ritonga, yang mengungkap rasa bahagia dab betapa bangga ia melihat kelulusan putranya dengan predikat Mumtaz. Beliau juga mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada uztad dan ustadzah yang telah mendedikasikan ilmu dan pengajaran yang luar biasa selama putranya menuntut ilmu 3 tahun terakhir.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Ibu Yuniarti Amran, yang mengungkapkan rasa syukurnya karena selama masa pandemi sang anak tetap bisa melanjutkan pendidikan dengan baik dan dalam pengawasan yang benar pula. Rasa sedih namun bahagia juga disampaikannya mengingat bagaimana rasa sulit untuk bertemu namun ia tak pernah menyesalinya karena sang anak berada di sekolah dan tenaga didik yang diharapkan.
Dan masih banyak lagi postingan dan ungguhan kami temui di sana.
Alhamdulillah, kami juga keluarga besar IBS Al-Azhar Asy-Syarif Sumatera Utara mengucapkan terima kasih sebesar besarnya kepada semua orangtua/wali murid yang telah mempercayakan putra putrinya untuk menempuh pendidikan bersama kami. Dan tak lupa pula kami memberikan apresiasi tertinggi untuk para tenanga didik, Uztad dan Uztadzah juga para staff yang membantu karena telah bersungguh sungguh dalam menjalankan dan mengembankan tugasnya sebagai perpanjangan tangan orangtua dalam mendidik anak anaknya.
Terima kasih atas semua doa, saran dan harapan yang diberikan. Atas izin Allah, kami juga berupaya akan terus mengembangkan dan meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan kami.
Aamiin, Allahumma Aamiin.
