Menggali Ilmu Pertanian Melalui Apotik Hidup dan Hidroponik di Rumah Kaca Al Azhar Asy Syarif Sumut

Di tengah gemuruh kehidupan modern, murid-murid MA Al Azhar Asy Syarif Sumut menunjukkan semangat luar biasa dalam mendalami ilmu pertanian melalui kegiatan Apotik Hidup dan Hidroponik di Rumah Kaca Al Azhar. Salah satu jenis sayuran yang mereka pilih untuk dikembangkan adalah kangkung. Proses ini dimulai dengan pemindahan benih kangkung yang sudah pecah ke media tanam rockwool.

 

     

 

Pemilihan Kangkung sebagai Fokus

Kangkung dipilih bukan hanya karena rasa yang lezat, tetapi juga karena pertumbuhannya yang cepat dan mudah diadaptasi dalam sistem hidroponik. Ini memberikan peluang bagi para pelajar untuk memahami secara langsung bagaimana tanaman dapat tumbuh tanpa tanah tradisional.

 

Langkah Awal: Pemindahan Benih ke Rockwool

Proses dimulai dengan hati-hati memindahkan benih kangkung yang sudah pecah ke dalam media tanam rockwool. Rockwool dipilih karena kemampuannya menyediakan dukungan struktural yang baik bagi akar tanaman sambil mempertahankan kelembaban yang diperlukan.

 

 

Peran Rumah Kaca Al Azhar

Rumah Kaca Al Azhar menjadi laboratorium hidroponik yang ideal untuk eksperimen ini. Fasilitas ini memungkinkan para pelajar untuk mengontrol faktor lingkungan seperti suhu, cahaya, dan kelembaban, menciptakan kondisi optimal untuk pertumbuhan tanaman.

 

 

Nilai Edukasi dalam Proses Kegiatan

  • Pemahaman Sistem Pertanian Modern: Melalui kegiatan ini, murid-murid memahami bagaimana pertanian modern, seperti hidroponik, dapat menjadi solusi untuk mendukung ketahanan pangan di masa depan.

 

  • Keterampilan Praktis: Proses pemindahan benih ke rockwool melibatkan keterampilan praktis, seperti penanganan tanaman dengan lembut dan pengaturan media tanam, yang memberikan wawasan langsung tentang pekerjaan dalam dunia pertanian.

 

  • Pentingnya Perawatan Lingkungan: Melalui Rumah Kaca Al Azhar, mereka juga belajar tentang pentingnya menjaga lingkungan yang mendukung pertumbuhan tanaman, sekaligus menghargai keberagaman ekosistem.

 

 

Diharapkan bahwa kegiatan Apotik Hidup dan Hidroponik ini bukan hanya sebuah proyek sekolah, tetapi juga menjadi inspirasi bagi murid-murid untuk terus mendalami ilmu pertanian modern. Selain itu, penerapan nilai-nilai edukasi dari kegiatan ini diharapkan dapat membentuk generasi yang peduli terhadap lingkungan dan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang ketahanan pangan.

 

 

Melalui inisiatif seperti ini, MA Al Azhar Asy Syarif Sumut meneguhkan komitmennya untuk tidak hanya memberikan pengetahuan akademis, tetapi juga membentuk karakter dan keterampilan praktis yang dapat membantu para murid dalam menghadapi tantangan masa depan.

Leave a Comment